Basic Android Studio dengan JAVA

    

 

Basic Android Studio dengan JAVA

Halo teman-teman semua, pada kesempatan ini saya akan memberikan tutorial untuk membuat aplikasi android sederhana dengan IDE Android Studio.

Langkah 1, Install Android Studio: 
Pastikan sudah menginstall Android Studio di laptop kalian masing-masing. 
jika belum klik link tutorial berikut :
https://radjamahesaw.blogspot.com/2023/06/setup-android-studio.html

Langkah 2 , Membuat Project: 
Silahkan membuat project baru dengan mengikuti langkah-langkah berikut :

   1.    Klik New Project, untuk membuat project baru. (Gambar 1)

Gambar 1

   2.    Pilih Empty Views Activity / Empty Activity. (Gambar 2)

Gambar 2

   3.    Pada Pilihan Berikut. (Gambar 3 & 4)
  • Name (Nama Project Kalian)
  • Package Name (com.optional.optional)
  • Save location (Bebas)
  • Language (Pilih Bahasa Java)
  • Minumum SDK (API 24: Android 7.0/8.0) adalah versi minimal Android untuk di menjalankan aplikasi bebas.

Gambar 3


Activity dapat dibuat juga dengan cara klik kanan pada folder
com, project kalian lalu: New->Activity->Empty Views Activity.
Gambar 4

Langkah 4, membuat tampilan UI (User Interface) dengan XML:
    Nah, jika kalian sudah sampai ke tahap ini maka kalian sudah menyelesaikan setup Project nya. bagian ini adalah tahap paling menyenangkan dalam pembuatan Aplikasi di Android Studio.

        1. Buka FIle activity_main.xml.
file ini berguna untuk desain tampilan UI di Android Studio.
buka file java->res->layout->activity_main.xml.


    Pada Android Studio, kalian dapat membuat desain tampilan dengan metode 
Drag and Drop, yaitu "menyeret" (drag) elemen atau objek tertentu dengan menggunakan perangkat input seperti mouse atau layar sentuh dan "melepaskan" (drop) elemen tersebut pada lokasi tujuan yang kalian inginkan.

Component Tree (Pohon Komponen):
Component Tree adalah tampilan daftar berjenjang dari semua elemen tampilan antarmuka pengguna (UI) dalam suatu halaman (layout) aplikasi di Android Studio. Dalam pohon komponen ini, Anda dapat melihat semua elemen UI yang ada dan bagaimana mereka disusun secara hierarkis. Ini membantu Anda memahami struktur tampilan dan membuat pengeditan lebih mudah.

Palette (Palet):
Palette adalah kotak alat yang berisi berbagai komponen UI siap pakai yang dapat Anda gunakan untuk membangun antarmuka pengguna. Di palet ini, Anda dapat menemukan elemen-elemen seperti tombol, teks, gambar, dan banyak lagi. Cukup seret komponen yang diinginkan dari palet dan tempatkan di halaman tampilan Anda. Ini memungkinkan Anda membuat tampilan antarmuka dengan cepat tanpa perlu menulis kode dari awal.

Komponen-komponen UI XML di Android Studio digunakan untuk mendefinisikan tampilan antarmuka pengguna (User Interface) dalam format XML. Berikut adalah beberapa komponen UI umum yang sering digunakan:

  1. TextView: Digunakan untuk menampilkan teks atau label pada layar.
  2. EditText: Memungkinkan pengguna memasukkan teks atau data melalui keyboard.
  3. Button: Menampilkan tombol yang dapat diklik oleh pengguna untuk memicu aksi tertentu.
  4. ImageView: Digunakan untuk menampilkan gambar atau ikon pada layar.
  5. CheckBox dan RadioButton: Komponen untuk memungkinkan pengguna memilih pilihan dari beberapa pilihan yang ada.
  6. ProgressBar: Menampilkan indikator kemajuan untuk tugas yang sedang berjalan.
  7. ListView dan RecyclerView: Komponen untuk menampilkan daftar item dalam bentuk daftar atau tampilan grid.
  8. ScrollView: Digunakan ketika konten tampilan melebihi ukuran layar dan memungkinkan pengguna untuk menggulir tampilan.
  9. CardView: Komponen yang memberikan tampilan kotak dengan bayangan untuk menampilkan konten dalam kartu.
  10. LinearLayout, RelativeLayout, ConstraintLayout: Kelompok komponen untuk mengatur tata letak (layout) elemen-elemen tampilan.
  11. DatePicker dan TimePicker: Memungkinkan pengguna untuk memilih tanggal atau waktu dari kontrol yang sesuai.
  12. AlertDialog: Dialog yang muncul sebagai popup dengan pilihan atau tindakan tertentu.
  13. Menu dan MenuItem: Digunakan untuk menampilkan menu aksi dalam aplikasi.
  14. TabLayout dan ViewPager: Komponen untuk membuat tampilan tab dengan isinya yang berbeda.
  15. Spinner: Komponen drop-down untuk memilih salah satu dari beberapa pilihan.

        2.Seperti contoh di bawah ini drag and drop linear layout :
            klik pada komponen pada palette lalu paste pada component tree.


        3.Agar kalian memanggi komponen-komponen yang sudah kalian buat pada XML                 beri id pada komponen kalian dengan cara klik tombol Attributes di pojok kiri atas.


Maka akan muncul side bar seperti berikut :
Di dalam Side Bar Attributes ini kalian juga dapat mencustom tampilan dari komponen kalian.
Pada column id  beri id pada komponen kalian.


untuk detail cara mendesain di Android Studio akan saya jelaskan di Tutorial Berikutnya.
untuk saat ini silahakan copy paste code berikut pada file XML kalian.
<?xml version="1.0" encoding="utf-8"?>
<androidx.constraintlayout.widget.ConstraintLayout xmlns:android="http://schemas.android.com/apk/res/android"
xmlns:app="http://schemas.android.com/apk/res-auto"
xmlns:tools="http://schemas.android.com/tools"
android:layout_width="match_parent"
android:layout_height="match_parent"
tools:context=".MainActivity">

<FrameLayout
android:layout_width="match_parent"
android:layout_height="match_parent"
android:background="#FFFFFF">

<LinearLayout
android:layout_width="match_parent"
android:layout_height="wrap_content"
android:layout_gravity="center"
android:orientation="vertical"
android:padding="20dp">

<TextView
android:id="@+id/textview"
android:layout_width="match_parent"
android:layout_height="wrap_content"
android:text="Ini adalah TextView"
android:textColor="#000000"
android:textSize="24sp"
android:visibility="gone" />

<Button
android:id="@+id/buttontampil"
android:layout_width="match_parent"
android:layout_height="wrap_content"
android:text="Tampilkan TextView"
android:textColor="#FFFFFF"
android:textSize="20sp" />
</LinearLayout>
</FrameLayout>

</androidx.constraintlayout.widget.ConstraintLayout>

Langkah 5, membuat program: 
    Langkah berikutnya adalah membuat program nya dalam bahasa java. caranya adalah buka folder MainActivity di dalam project kalian lalu, berikut adalah contoh yang saya berikan untuk memunculkan text dan menyembunyikan teks menggunakan button pada aplikasi Android.

        1. Membuat Variabel Textview dan Button dengan cara berikut :
            sama seperti membuat variabel string di dalam java kita harus memanggil class
            Textview terlebih dahulu, lalu memberi nama variabel tersebut.

\

apabila terjadi error seperti dibawah ini maka class button belum di import.
tekan tombol short cut ALT + Enter untuk import class tersebut.


         2. Memanggil Variabel Komponen kalian lalu setup value sepertu berikut :
              lalukan juga pada variabel button kalian, sesuaikan id nya seperti pada file
             activity_main.xml kalian.


       3. Membuat fungsi Button, dengan cara berikut :
                           

    1. setOnClickListener, berfungsi untuk menjalankan perintah atau fungsi  apabila button         di click oleh user
     2. setVisibility, berfungsi untuk mengatur visibilitas tampilan agar dapat di                                 sembunyikan  ataupun di tampilkan.

Langkah 6, Menambahkan Launch Activity di AndroidManifest.xml


Buka File Manifest->AndroidManifest.xml:
lalu tambahkan kode berikut di <activity>
<activity
android:name=".MainActivity"
android:exported="true">
<intent-filter>
<action android:name="android.intent.action.MAIN" />
<category android:name="android.intent.category.LAUNCHER" />
</intent-filter>
</activity>
Langkah 7, Compile dan Testing Aplikasi




 
  


Comments

Popular posts from this blog

Website Ticket Pesawat menggunakan Laravel

Crud Laravel Single Field